Proud To be Muslims





when people said that Muslim's women do not know
how to dress up
or what they so called dress-to-kill,
they are totally wrong.
If U see us wearing XXL shirts with large scarf covering our hair,
it doesn't mean that we are living in the cave-
do not know how to wear jeans,mini skirt and etc.
and it's not like
We don't wear hijab because we don't know how to show off my figure
We still have our body,
We're just not letting everyone see it
And don't feel sorry for us
No one force us to do so and please take note,
we are proud of what we are wearing right now!
our hijab, abaya(robes), or even our niqab
it's symbolize our beautiful way of life..
When we rejecting intermingle between guys and girls-couples
it is not because we are anti-social,
or
when we refuse to do physical contact with guys
(holding hands, hugging etc..)
We have our own solid reason of doing that..
it is because we are protecting of ourselves..
from whom?
the devil of course!;)
We are not that cheap
We don't simply give the 'unauthorized' people especially
guys to see more than they only need to see
and of course, as a woman
we do not want anyone other than our husband
to touch us even for an inch!!
Again, we are not cheap.
We are not like those cheap things that people can touch easily
and throw away when they feel like want to do that
we deserve more than that
and
for your information,
We-Muslim's women are precious
our body are sacred and
we are far more precious than diamond and pearl
But..
the ultimate reason for every single of our action is
to please our Rabb, Allah s.w.t
He taught us in Qur'an on how to behave,
what is the muslims dress code
and that actually make us different from non-muslims
and we are proud to fulfill His commandment
to strive for His jannah!
inshaAllah..
sO my sisters in Islam,
please take care of yourself
cover your aurah
fulfill your obligation in Islam
After all, we are Muslims
aren't U??
this world, is nothing
being praised from people is meaningless
couples-mini skirt-clubbing-5 inch make up
these things won't save U in grave
won't defend U when Munkar and Nankir come to interview us later
But, our deeds- good deeds is the one that is counted
and not to forget, oUr beloved Prophet
Rasulullah s.a.w will be our savior in Mashar
So, during that time, how'd you expect Prophet s.a.w to recognize us
if we are not following his teachings and not
behaving like Muslims now??
w.A.k.e. U.p and be r.E.a.L.i.s.t.I.c now
it is true that
tomorrow never die
we are still young, enjoy this life
and we can repent when we turn to 30s-40s..
But sisters,
nobody knows
nobody can give 100% guarantee
that whether
tomorrow,
we are still breathing in this world or
lying in the grave...
















Menegur-Ditegur-Tertegur

'sorang xpakai tdung,sorang lagi pakai tudung tapi lengan pendek!'

terpana-terkejut-termalu-termarah dan mcm2 ter lagi yg kami rasa..
klau diikutkan hati, mahu saja kami menjawab. balas sedas dua. baru pakcik tahu langit tinggi atau rendah! bila diceritakan kpd mak dan ayah, bukan smpati yg diberi tapi ketawa yg xsudah2.hmm..makin panas hati neyh ;) bila kisah ini dikhabarkan kepada nenek di kampung, dengan xbersalahnya mek cakap 'itu tandanya dia sayangkan kakak' what?? suhu hati tiba2 turun dari 100 degree ke 0 degree! nk tergelak terbahak-bahak bila mek ckap camtu..syg apanya mek..itu perli tahap maksimum ar..yg pakcik tu nak sibuk sangat kitorang punya pakaian tu knp? tahu lar anak2 dia tu stok budak2 baik..tapi pendapat dan kata2 tu kitorang pendamkan jer..huhu

Rasanya hampir 4-5 tahun juga peristiwa kena sembur tu berlaku..dan akhirnya, baru sekarang saya faham maksud sayang yang dmaksudkan mek.hmm.yup!bila melihat keadaan mungkar yang berlaku di depan mata,apa lagi kalau melibatkan orang2 yg kita kenal+ sayang, hati dipaut dengan rasa sedih. mahu diluahkan, takut mereka terasa atau menjauhkan diri. kalau di diamkan, rasa bersalah dan salah melekat di hati sebab membiarkan mereka 'hanyut'..

Saranan Nabi s.a.w, tegurlah dengan hikmah..namun, terdetik persoalan di hati, hikmah yg mcm mana yer?kata seorang sahabat, cara teguran kita mestilah sesuai dengan keadaan ataupun personaliti seseorang itu. betul jugak. katakanlah kita nak menegur mat rock, kalau kita pergi terus dekat dia dan buka ayat2 Qur'an, mahu lari lintang-pukang mamat tu..huhu. Lagipun, semua orang kan berbeza. jadi tahap penerimaan seseorang juga berlainan.

Pernah juga seorang kawan mengadu dia diperli oleh sekelompok sisters bertudung labuh hanya kerana selendang yg dipakainya singkat. Di sini, saya bukan nk menyalahkan teguran sisters tersebut. Teguran mereka, ada benarnya. Tapi mungkin cara sisters tersebut menegur/memerli amatlah kurang sesuai. Sudahnya, kata-kata tersebut bukan sahaja tidak meninggalkan kesan positif kepada kawan saya, tetapi perkara sebaliknya berlaku bila dia mula mendapat persepsi negatif terhadap golongan tersebut. :(

Sememangnya, xsalah untuk menegur. Kan dah memang sifat semula jadi manusia yg mudah lupa, alpa dan leka terutama kalau disibukkan dengan urusan duniawi. Cuma teguran yg diberi harus kena pada masa dan tempatnya, susunan kata dan nada suara harus diambil kira agar teguran yg diberi xkan disalah erti sebagai sindiran..Takut2 nanti apa yg cuba disampaikan di salah fahami..Jadi, disini saya ingin berkongsi sedikit panduan menegur yg diperoleh dari blog yg saya baca. Moga membantu..
  1. tidak merendahkan ego orang yang ditegur
  2. mencari waktu yang tepat
  3. memahami kedudukan orang yang ditegur
  4. Penegur juga harus bijak mengawal emosi agar kata-kata yg dikeluarkan tidak keterlaluan
Saling tegur-menegur terutamanya dalam perkara yang berkaitan dengan peningkatan diri dan iman amatlah digalakkan. Dalam surah Al-Asr pun Allah ada pesan:
Demi Masa!
Sesungguhnya manusia itu dalam kerugian -
Kecuali orang-orang yang beriman dan beramal soleh, dan mereka pula berpesan-pesan dengan kebenaran serta berpesan-pesan dengan sabar

Kepada yg ditegur, ambillah teguran positif sebagai satu cara untuk membaiki diri. Cuba amalkan sikap mengambil teguran tanpa melihat siapa yang menegur. Maksudnya, walaupun penegur itu datang dari seburuk-buruk manusia pn, tp kalau apa yg dikatakannya itu adalah benar, xsalah kalau kita ambil kata-kata mereka sebagai satu nasihat. Tanpa teguran yg membina, xmustahil diri akan berada di takuk yg lama, terperangkap di dalam tempurung..

Dan ribuan terima kasih diucapkan kepada mereka2 yg menegur saya seikhlas hati, sama ada secara langsung atau x..Walaupun lambat untuk saya berubah, tapi percayalah yang saya sedang cuba untuk menghadam semua teguran yg diberi.. Teruskan menegur saya, dan inshaAllah saya akn lapangkan dada menerima segala nasihat yg diberi.. Bak kata nenek saya, kalau ada yg menegur,itukan tandanya sayang..=))

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...